Jumat, 03 Oktober 2008

Turn On Your Laptop, Please,..

Iman D. Nugroho, Changi, Singapura

Mengintip dari sela-sela jendela pesawat Qatar Airlines Sabtu dini hari itu menemukan hamparan lampu yang berserak di sekitar Bandara Changi, Singapura. Warnanya yang tidak beraturan seperti tanda, ada yang "berbeda" di bawah sana.


Tidak meleset. Saya yag udik ini sempat menelan ludah saat menginjakkan kaki pertama kali di Changi. Hampara karpet berdisain lux, seperti tak pernah selesai memijat telapak kaki yang mengijaknya.

Belum lagi desain interior yang modern (paling tidak lebih modern dari beberapa bandara di Indonesia yang pernah saya kunjungi), memanjakan mata.

Beberapa gelintir petugas cleaning service yang dini hari itu bekerja pun, seperti menjadi penanda, Changi tidak mati malam itu. Mereka terus bekerja, mengangkat sampah, membersihkan karpet hingga menunjukkan arah kepada siapa saja yang "kebingungan" mencari gate-gate yang berserakan di beberapa tempat.

Rasa nyaman itu juga yang dirasakan pengunjung Changi. Entah, karena keenakan menikmati suasana bandara yang nyaman, atau memang tidak punya uang, tak sedikit traveller yang kebetulan mendarat di sana dan menunggu waktu the next flight, memilih untuk tidur di bandara.

TIDUR DI BANDARA! Yup,..di kursi bersih dan empuk yang tersebar di sana, tak kalah nyaman dengan hotel berbintang. Tapi, Saya yang udik ini sepertinya terlalu menyayangkan kesempatan ini untuk tidur.

Sembari menunggu check ini North West Airline yang buka pada 03.30 waktu setempat, hampir setiap jengkal bandara aku jelajahi. Capek juga sih,..termasuk surfing internet gratis di komputer yang juga banyaaaakkkkk,...tersebar di internet corner. Nice kan,..

Akhirnya, sampai juga saat check in, dan berlanjut ke boarding. Saat itulah, untuk pertama kali, laptop yang aku bawa dicheck. "Turn on your laptop, please," kata seorang petugas. Wah,..akan ada pemeriksaan software original dan non original.

"Bisa-bisa, akan ada pemeriksaan yang panjang, berliku dan,..pokoknya rumit," kataku salam hati. Ternyata, klutik! Setelah laptop on, trus tidak dilanjutkan lagi. Mereka yakin itu laptop beneran, bukan bom berbentuk laptop. Please deh,....

3 komentar:

Dunia Neira mengatakan...

tapi masih sempat kirim kabar kan?

salam,
senja medinah

Revolusi Riza mengatakan...

Mmmh....bener kan omongan kita di Ace Hardware Permata Hijau sore itu...

Oceana mengatakan...

salam kenal...:)
awal november nanti saya akan berangkat ke detroit melalui singapore menggunakan qatar airways and northwest juga :)
kalo misalnya ke usa bawa makanan indonesia dan bumbu2 kira2 bermasalah ga di bagian keimigrasian?bisa di sita ga?
tolong infonya ya :)
thks